Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Ekspor dan Jasa Perdagangan (PPEJP), BPSDMP Kementerian Perdagangan bekerja sama dengan PT PELNI serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan Pelatihan Prosedur Ekspor yang berlangsung di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (15 Juli).
Kepala PPEJP, Sugih Rahmansyah hadir memberikan motivasi kepada para pelaku usaha untuk optimis meraih peluang pasar ekspor di tengah tantangan perdagangan global saat ini. Diharapkan para pelaku usaha proaktif, melakukan inovasi, dan berani mengambil resiko untuk dapat berhasil menjadi entrepreneur ekspor.
Kementerian Perdagangan terus berkolaborasi dengan berbagai stakeholder untuk memberikan berbagai program pelatihan dan pendampingan kepada UMKM di Indonesia.
Turut hadir Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah, July Emmylia serta Plt. Kepala Cabang PT PELNI Semarang, Festy Vita Septyana.
Pelatihan tersebut berlangsung 15–17 Juli 2025 dan diikuti 30 (tiga puluh) pelaku UMKM Provinsi Jawa Tengah.
Dalam kesempatan yang sama, diselenggarakan juga Pelatihan Manajemen Ekspor Impor dengan Simulasi yang berlangsung di Gedung PPEJP, Jakarta.
Ketua Tim Pengembangan Pelatihan Ekspor dan Jasa Perdagangan PPEJP, Rahayu Widyantini hadir dan memberikan paparan kepada peserta.
Kementerian Perdagangan saat ini mempunyai 3 program utama, yaitu Pengamanan Pasar Dalam Negeri, Perluasan Pasar Ekspor, dan Peningkatan UMKM BISA (Berani Inovasi, Siap Adaptasi) untuk Ekspor.
Pelatihan tersebut berlangsung 15–23 Juli 2025 dan diikuti 28 (dua puluh delapan) peserta.
Pelatihan ini bertujuan memberikan pemahaman dan keterampilan praktis dalam mengelola proses ekspor dan impor secara efektif.
Diselenggarakan juga Pelatihan Bagaimana Memulai Ekspor di Gedung PPEJP, Jakarta.
Ketua Tim Program Pendampingan Ekspor PPEJP, Junianto hadir dan memberikan paparan tentang perkembangan kinerja perdagangan Indonesia dan program peningkatan SDM ekspor dan jasa perdagangan.
Kementerian Perdagangan melalui PPEJP terus memberikan berbagai program pelatihan yang bertujuan meningkatkan pengetahuan di bidang ekspor kepada UMKM di Indonesia agar terus berkembang, berdaya saing, dan maju.
Pelatihan ini bertujuan memberikan motivasi dan pengetahuan tentang hal-hal yang harus dipersiapkan untuk memulai ekspor dari mulai persiapan internal perusahaan, identifikasi peluang pasar ekspor, cara menentukan harga jual ekspor hingga mencari data potensial buyer.
Di Samarinda diselenggarakan juga Pelatihan Bisnis Online Ekspor.
Ketua Tim Multimedia dan Database PPEJP, Titi Nur Izzati hadir dan memberikan paparan kepada peserta.
Diharapkan melalui pelatihan ini, pelaku UMKM mampu mengembangkan usaha melalui digital marketing/niaga elektronik sehingga mampu meningkatkan kinerja perdagangan Indonesia.