BERITA

Pembukaan Workshop dan Verifikasi Perusahaan Peserta ECP Wilayah Jawa Barat

24 April 2024

Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Ekspor dan Jasa Perdagangan (PPEJP) bekerja sama dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan Workshop dan Verifikasi Perusahaan Peserta Export Coaching Program (ECP) Wilayah Jawa Barat yang berlangsung di Bandung, Jawa Barat, Selasa (23 April). Acara tersebut dibuka Kepala PPEJP, Sugih Rahmansyah.

Kepala PPEJP dalam sambutannya mengatakan, pada tahun 2023, Jawa Barat berhasil menghasilkan 19 (sembilam belas) eksportir dengan nilai 679 ribu USD (12,17%) dari total capaian ECP nasional 2023 (5,5 juta USD). Hal ini membuktikan bahwa UKM wilayah Jawa Barat mempunyai potensi yang besar.

Kepala PPEJP menambahkan, menurut data ASEAN Investment Report 2022, Indonesia merupakan negara dengan komposisi UKM terbanyak dibanding negara-negara Asia Tenggara yang lain, seperti Thailand, Filipina dan Myanmar.

Lebih lanjut Kepala PPEJP menjelaskan, untuk meningkatkan kapasitas dan kesiapan ekspor UKM, PPEJP memberikan pendampingan ekspor melalui ECP. Pendampingan ini untuk membantu UKM menghadapi persoalan seperti pembuatan export market plan, penentuan harga ekspor, pencarian data buyer yang valid, negosiasi dengan buyer potensial serta tata cara transaksi ekspor yang aman.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat, Muhammad Nur menyampaikan apresiasinya kepada PPEJP yang telah menyelenggarakan ECP. Ia berharap agar ECP terus berlanjut di tahun mendatang untuk memberikan manfaat bagi para pelaku UKM lainnya.

Sesuai amanat Presiden RI kepada Kementerian Perdagangan, PPEJP akan terus melakukan program prioritas yaitu meningkatkan nilai ekspor nasional melalui kerja sama dengan berbagai instansi, kementerian/lembaga, BUMN, pemangku kepentingan dan pemerintah daerah, sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan perekonomian nasional.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala PPEJP mengunjungi CV Johnson Jaya yang memproduksi alas kaki.

Selanjutnya, Kepala PPEJP juga mengunjungi PT Arafa Tea yang memproduksi teh kemasan.